Manfaat Kurma Muda – Sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat baik kaum adam maupun kaum hawa dengan keberadaan buah kurma. Nah, buah kurma sendiri sudah sejak lama dijadikan makanan pencuci mulut yang sejak ribuan tahun lalu di konsumsi masyarakat Timur Tengah.
Terlepas dari itu, ternyata kurma ini tidak hanya dikonsumsi dalam keadaan matang atau kering (tamr) akan tetapi bisa juga dikonsumsi saat masih setengah matang atau basah (ruthob).
Bahkan dalam ajaran islam sendiri terdapat firman allah dan juga hadist nabi yang menganjurkan kita ungtuk mengonsumsi buah kurma.
وَهُزِّي إِلَيْكِ بِجِذْعِ النَّخْلَةِ تُسَاقِطْ عَلَيْكِ رُطَبًا جَنِيًّا فَكُلِي وَاشْرَبِي وَقَرِّي عَيْنًا ۖ فَإِمَّا تَرَيِنَّ مِنَ الْبَشَرِ أَحَدًا فَقُولِي إِنِّي نَذَرْتُ لِلرَّحْمَٰنِ صَوْمًا فَلَنْ أُكَلِّمَ الْيَوْمَ إِنْسِيًّا
“Dan goyangkanlah pangkal pohon kurma itu kearahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu, maka makan, minum dan bersenang hatilah kamu. Jika kamu melihat seorang manusia, maka katakanlah, ‘Sesungguhnya aku telah bernadzar berpuasa untuk Rabb Yang Maha Pemurah, maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusia pun pada hari ini” (Q.S. Maryam 19 : 25-26)
“Tidak akan lapar penghuni rumah yang memiliki kurma” (HR Muslim, Hadits no 3811)
Lalu bagamana dengan penelitian ilmiah tentang kurma muda? apakah betul memiliki banyak manfaat?
Nah, ini dia pembahasan akan akan kita ulas pada artikel berikut ini.
Kandungan Nutrisi Kurma Muda
Berikut ini kandungan nutrisi kurma muda dalam setiap 100 gramnya:
| Kandungan Nutrisi | Nilai Gizi | RDA |
| Kalori | 277 (1160 kJ) | 14% |
| Karbohidrat | 75 g | 25% |
| Air | 21,3 g | – |
| Protein | 1,8 g | 4% |
| Gula | 66,5 g | – |
| Serat | 6,7 g | 27% |
| Lemak | 0,2 g | 0% |
| Vitamin A | 149 IU | 3% |
| Vitamin C | 0,0 mg | 0% |
| Vitamin D | – | – |
| Vitamin E | – | – |
| Vitamin K | 2,7 mcg | 3% |
| Vitamin B1 (Thiamine) | 0,1 mg | 3% |
| Vitamin B2 (Riboflavin) | 0,1 mg | 4% |
| Vitamin B3 (Niacin) | 1,6 mg | 8% |
| Vitamin B5 (Panthothenic acid) | 0,8 mg | 8% |
| Vitamin B6 (Pyridoxine) | 0,2 mg | 12% |
| Vitamin B9 (Folat) | 15 mcg | 4% |
| Vitamin B12 | – | – |
| Cholin | 9,9 mg | – |
| Kalsium | 64 mg | 6% |
| Zat Besi | 0,9 mg | 5% |
| Magnesium | 54 mg | 14% |
| Fosfor | 62 mg | 6% |
| Potassium (Kalium) | 696 mg | 20% |
| Sodium | 1 mg | 0% |
| Seng (Zinc) | 0,4 mg | 3% |
| Tembaga (Copper) | 0,4 mg | 18% |
| Manganese | 0,3 mg | 15% |
| Selenium | – | – |
Manfaat Kurma Muda
1. Mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Buah kurma muda ini sudah terbukti memiliki banyak kandungan antioksidan mulai dari flavonoid, carotenoid, phenolic acid, dan juga antimutagenic yang sangat baik bagi kesehatan tubuh sekaligus mengangkal radikal bebas.
Karena itulah banyak dari masyarakat Timur Tengah yang terbiasa mengonsumsi kurma muda secara rutin, hal ini juga bertujuan sebagai detoksifikasi tubuh secara alami dalam menghilangkan racun yang ada di tubuh.
2. Menyehatkan sistem pencernaan
Kurma muda ini juga memiliki kandungan serat yang cukup tinggi dalam membantu melancarkan proses pencernaan sekaligus menjaga kesehatan sistem pencernaan dari berbagai macam penyakit semeperti diare dan sembelit.
Selain itu kandungan serat dalam kurma muda juga bisa meningkatkan kinerja tubuh dalam menyerap nutrisi dari makanan, sehingga asupan nutrisi tubuh dapat terpenuhi.
Ada sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Reading, menunjukkan bahwa 21 orang yang mengonsumsi 7 buah kurma per hari selama 21 hari mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil dan besar secara signifikan.
Baca Juga: Manfaat Buah Manggis
3. Kaya akan kandungan serat dan antioksidan
Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya bahwa kurma muda ini sangat kaya akan kandungan serat dan juga antioksidan. Serat sendiri berperan dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan agar terhindar dari yang namanya diare dan sembelit.
Nah, sedangnkan kandungan antioksidan dalam kurma muda ini ada 3 jenis yang lebih mencolok yakni flavonoid, karotenoid, dan juga asam fenolik.
4. Meningkatkan kinerja sekaligus kesehatan otak
Tahukah kalian selain dapat melancarkan pencernaan, ternyata kurma muda ini juga bisa meningkatkan sekaligus menyehatkan otak kita lho.
Ada sebuah studi yang dilakukan profesor yang bernama Musthafa Mohamed Essa Ph.D. dari Sultan Qaboos University terhadap buah kurma, studi ini mengungkapkan bahwa kurma ini sangat membantu dalam menurunkan penanda inflasi seperti interleukin (IL-6) pada otak.
Nah, jika IL-6 yang tinggi ini bisa meningkatkan seseorang terkena risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
5. Membantu mengontol kadar gula darah
Kurma muda ini memiliki rasa manis yang khas, akan tetapi dibalik rasa manis tersebut tidak akan berpengaruh besar terhadap seseorang yang memiliki riwayat penyakit diabetes.
Disamping itu, kandungan serat dalam kurma muda ini juga memiliki indeks glikemik rendah sehingga bisa menstabilkan kadar gula dalam makanan yang diserap dalam sistem pencernaan.
6. Memenuhi kebutuhan cairan tubuh
Bagi anda yang selalu merasa haus ataupun sering dehidrasi bisa mencoba dengan mengonsumsi kurma muda. Ini karena kurma muda kaya akan kandungan serat dan juga gula alami yang bisa membantu memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh.
Atau bisa juga dengan meminum air putih yang sudah direndam dengan buah kurma, atau yang lebih dikenal dikalangan masyarakat yakni air nabeez.
Baca Juga: Manfaat Buah Anggur
7. Membantu menurunkan berat badan
Bagi anda yang sedang menjalani atau ingin menjalani program diet, anda bisa menambahkan kurma muda sebagai cemilan sehat pada menu niet anda.
Ini karena kurma muda ataupun kurma yang sudah matang memiliki kandungan serat dan juga gula yang dapat memenuhi kebutuhan asupan nutrisi dalam tubuh anda.
8. Menyehatkan Tulang
Tidak cukup sampai disitu, ternyata kurma muda ini mengandung banyak sekali nutrisi seperti fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium yang dapat menjaga kesehatan tulang anda sekaligus mencegah tulang terkena osteoporosis.
Manfaat Kurma Muda untuk Ibu Hamil
Sedikit kabar tentang kurma muda, diambil dari sebuah penelitian yang dilakukan pada 69 orang ibu hamil. Mereka semua diberikan enam buah kurma setiap harinya selama empat minggu sebelum tanggal kelahiran.
Nah, penelitian tersebut menemukan beberapa fakta manfaat daribuah kurma, yakni:
1. Menurunkan risiko ketuban pecah
Pada penelitian tadi mengungkapkan bahwa ibu hamil yang rutin mengonsumsi buah kurma pada waktu dimana minggu-minggu terakhir sebelum persalinan ternyata lebih jarang mengalami selaput ketuban pecah sebelum persalinan.
2. Membantu meningkatkan angka persalinan normal
Selain itu, penelitian terhadap ibu hamil yang mengonsumsi buah kurma dan ibu hamil yang tidak mengonsumsi buah kurma ternyata presentasi kelahiran normalnya jauh lebih tinggi.
Yakni, jika ibu hamil yang mengonsumsi buah kurma beberapa minggu sebelum persalinan memiliki persentase sebanyak 96% dengan kalahiran normal. Sedangkan yang tidak mengonsumsi buah kurma memiliki persentase sebanyak 79% saja.
Baca Juga: Manfaat Buah Kiwi
3. Mempermudah proses persalinan
Tidak hanya itu saja ternyata ibu hamil yang mengonsumsi buah kurma ini juga bisa menurunkan kebutuhan oksitosin yang rendah. Oksitosin adalah hormon yang berguna dalam merangsang konkraksi rahim dalam mempermudah proses persalinan.
Salah satu contohnya pada saat persalinan yang lama, semisal fase laten yang berlangsung panjang, maka diperlukannya suntikan oksitosin untuk menginduksi kontraksi pada rahim.
Pertanyaan seputar kurma muda
Banyak masyarakat yang percaya bahwa kurma muda ini dapat meningkatkan kesuburan, akan tetapi masih belum ada penelitian kuat yang menunjukkan kurma muda ini dapat meningkatkan kesuburan.
Justru yang ada kurma muda ini dapat membantu melancarkan proses persalinan seperti yang di ungkapkan dari Jordan University of Science and Technology.
Ada beberapa waktu yang tepat mengonsumsi kurma muda ataupun kurma biasa yakni pada:
1. Trimester pertama wanita akan sering mengalami lemas dan kerap muntah. Kurma bisa dikonsumsi sebagai pemberi energi. Sayangnya kurma yang dikonsumsi ini harus disesuaikan jumlahnya. Pada wanita yang memiliki risiko diabetes tinggi, pembatasan. Harus dilakukan agar tidak terjadi diabetes gestasional.
2. Trimester kedua, kemungkinan wanita mengalami diabetes gestasional sangat tinggi. Oleh karena itu selalu lakukan konsultasi dengan dokter terkait boleh atau tidaknya makan kurma. Kalau boleh, batasi jumlahnya. Sebaliknya kalau dilarang, patuhi agar kehamilan tidak terjadi masalah.
3. Trimester ketiga inilah konsumsi kurma boleh dilakukan sedikit lebih banyak. Meski demikian tetap perhatikan kebutuhan yang sesuai.
Demikianlah artikel tentang manfaat kurma muda pada pembahasan kali ini, semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi anda semua.
Sumber referensi:
Data kandungan nilai gizi dan nutrisi kurma muda dikutip dari Authority Nutrition
Kordi, M. Meybodi, F. et all. NCBI Nih Gov (2017). Effect of Dates in Late Pregnancy on the Duration of Labor in Nulliparous Women.
Organic facts (2017). 13 Amazing Benefits Of Dates.
Bochi, R. Food and Nutrition Org (2018). The Many Health Benefits of Dates
