Contoh Majas Sarkasme – Pernahkah anda mendapat cacian dari seseorang, karena melakukan perbuatan yang tidak disenangi orang tersebut? Ini tentu sangat tidak mengenakkan, akan tetapi tahukah anda bahwa cacian tersebut sebetulnya memang sifat harfiah setiap manusia.
Nah, ternyata kalimat-kalimat kasar yang dilontarkan oleh orang yang tidak sependapat dengan kita itu adalah gaya bahasa majas sarkasme loh.
Ingin tahu seperti apa sih majas sarkasme, yuk simak penjelasan berikut ini.
Pengertian Majas Sarkasme
Majas sarkasme adalah sebuah ungkapan dengan gaya bahasa sindiran yang cara penyampaiannya menggunakan konotasi yang kasar dan diungkapkan secara langsung atau bahasa kerennya secara blak-blakan.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sarkasme merupakan sebuah ungkapan yang menggunakan kata-kata pedas untuk menyakiti hati orang lain, ini juga bisa berupa ejekan kasar atau cemoohan.
Jadi, bisa disimpulkan majas sarkasme adalah jenis majas sindiran yang menggunakan ungkapan kasar sehingga memberikan efek terhadap orang yang diajak bicara.
Majas ini sebetulnya digunakan untuk mengkritik seseorang ataupun lembaga tertentu agar kritikan tersebut bisa menjadi bahan evaluasi diri sendiri ataupun lembaga tersebut.
Contoh Majas Sarkasme
Berikut ini beberapa contoh kalimat-kalimat yang bermajas sarkasme:
- Kalau saya menjadi kakaknya, saya tidak mau mengakuinya, dia tidak tahu sopan santun seperti tidak punya keluarga.
- Apakah kamu mau punya tetangga yang sangat kumuh dan kotor, bisa-bisanya Kamu bisa kena penyakit karna tetanggaan sama dia.
- Kamu orang yang tidak tahu terimakasih di rumah ini, sudah numpang kerjaan cuma tidur saja.
- Aku sangat kecewa denganmu, aku sudah mengangap kamu layaknya keluargaku, tapi kamu merebut isteriku, keluar Kamu dari rumah ini!.
- Jangan mimpi kamu akan jadi suami dia, kamu tidak akan kuat untuk membelikan barang yang dimintanya dengan harganya sangat mahal.
- Percuma kamu di sekolahkan kalo ucapanmu tetap saja tidak bisa dicerna oleh orang lain, sungguh tidak punya sopan santun.
- Percuma saja Kamu ikut lomba lari, lihatlah badanmu kerdil apa bisa dapat juara.
- Aku tidak bisa berdekatan dengan kamu, karena kamu bau sekali seperti orang gila yang tidak pernah mandi.
- Apa Kamu tidak punya pikiran? Lihat istri dan anakmu yang terlantar di luar sana! Hidup berkecukupan tidur di teras toko jalanan, sungguh kamu tidak bertanggung jawab.
- Dia sungguh tidak punya malu sama sekali, sudah mencuri uang di toko tetep saja kembali meminta kerja di toko lagi.
- Apakah Kamu yakin dia bisa menang dalam lomba audisi ini? Lihat wajahnya yang serba pas pasan dan kumuh.
- Dasar kamu nggak punya hati nurani, kamu merampas barang miliknya karna dia tidak bisa bayar hutang padamu.
- Sudah jangan ikut kumpul denganku lagi, kamu beli makanan saja yang paling murah tidak bisa, apalagi membeli makanan yang sedikit mahal.
- Apa nggak malu tinggal dikampung ini, sudah mencuri masih tetep saja kembali ke sini.
Baca Juga: Contoh Majas Klimaks
Contoh majas sarkasme singkat
Berikut ini contoh kalimat singkat bermajas sarkasme:
- Dasar pemuda malas siang-siang baru bangun.
- Dasar Kamu, dompet tipis saja Kamu mempermainkan hati wanita.
- Aku tidak mau makan makananmu baunya saja tidak enak apalagi rasanya.
- Aku tidak peduli dengan sandiwaramu itu, Kamu ini tidak tau malu sama sekali.
- Kenapa Kamu bawa kursi ini ke sini, bukannya membantu malah membuat sempit.
- Dasar Kamu tangan panjang, bisa-bisanya mencuri padahal Kamu menumpang di tempat ini.
- Kapan Kamu merubah sikap cerobohmu? Sikapmu itu bisa membuat orang lain dalam masalah.
- Dasar biadab kamu meledakkan bom di gereja itu hingga banyak korban yang tewas terkena bom.
- Orang miskin sepertimu tidak akan bisa membeli makanan di toko ini.
- Dasar wanita pelakor, bisa bisanya Kamu merebut suami orang.
- Apa Kamu tidak punya mata? Ada orang di depanmu tetap saja kamu tabrak.
- Jangan harap Kamu menang lomba bulutangkis itu, mengerakkan tangan saja Kamu tidak bisa.
- Kamu tidak usah ikut lomba itu, sia-sia buang uangmu karna tetep saja akan kalah.
- Jangan berharap sedikitpun aku tidak akan membantumu lagi, kamu tidak tahu berterimakasih.
- Aku tidak akan datang kerumahmu, rumahmu sangat kumuh dan kotor.
- Kamu sangat bau sekali apakah Kamu tidak bisa membeli sabun mandi.
- Dasar muka tembok, benar-benar kau tidak tahu diri.
- Lambat sekali jalan mu, seperti keong sawah.
- Coba lihat deh penampilannya, seperti tikus got.
- Dasar pemalas, bagaimana hidupmu akan berubah, kalau setiap harinya kau hanya bermain game saja.
- Mengerjakan pekerjaan mudah seperti ini saja kamu tidak bisa, lalu apa yang kamu bisa sih sebenarnya?
- Anak tersebut tidak memiliki sifat sopan santun, sama seperti orang tuanya.
- Dasar anak tidak tahu diri, mulai dari kecil hingga besar hidupnya menyusahkan orang tua saja.
- Kamu itu cocoknya jadi pemulung, penampilanmu saja tidak meyakinkan, apalagi jika kamu melamar kerja.
Demikian artikel tentang majas sarkasme, selanjutnya kita akan belajar tentang majas antitesis.
Baca Juga: Contoh Majas Personifikasi